Berita Terkini

342

Kadiv Sosdiklih Parmas SDM KPU Sumbar Apresiasi Debat Kandidat Pemilos di SMA Pertiwi Padang

Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Provinsi Sumatera Barat, Jons Manedi, menjadi pemateri dalam acara debat kandidat pemilihan OSIS yang digelar di SMA Pertiwi 1 Padang pada hari Kamis (5/9/2024). Kegiatan yang dihadiri oleh lebih dari 1.000 siswa dan guru ini bertujuan untuk memberikan wawasan demokrasi kepada generasi muda. Pemilihan OSIS sendiri dijadwalkan berlangsung pada Jumat, 6 September 2024. Dalam materinya, Jons mengapresiasi inisiatif SMA Pertiwi 1 Padang yang menyelenggarakan acara ini sebagai upaya menumbuhkan kesadaran demokrasi di kalangan siswa. Ia menjelaskan tentang proses dan tahapan pelaksanaan pemilu secara umum, memberikan gambaran bagaimana pemilu sebagai pilar demokrasi harus dipahami sejak dini.  "Saya sangat mengapresiasi kegiatan debat kandidat ini. Ini adalah contoh nyata pendidikan demokrasi yang dilakukan sejak dibangku sekolah, melatih generasi muda untuk berpikir kritis dan berani mengambil keputusan," kata Jons Manedi. Ia juga mengingatkan kepada para siswa yang sudah atau akan berusia 17 tahun untuk memastikan ikut dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024. "Pastikan kalian terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). Cek nama kalian melalui situs https://cekdptonline.kpu.go.id/ Selain memberikan materi, Jona juga membuka sesi tanya jawab. Beberapa pertanyaan seputar pilkada diajukan kepada para siswa, dan bagi yang berhasil menjawab dengan benar diberikan hadiah atau doorprize sebagai bentuk apresiasi.  Acara debat kandidat ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi bagi calon ketua OSIS, tetapi juga diharapkan mampu membentuk kesadaran politik dan tanggung jawab sosial dikalangan pelajar.  KPU Provinsi Sumatera Barat melihat kegiatan seperti ini sebagai bagian dari upaya pendidikan politik bagi pemilih pemula, yang di masa depan akan berperan penting dalam menentukan arah pembangunan bangsa. Jons juga menambahkan bahwa kegiatan semacam ini menjadi penting untuk membangun fondasi demokrasi yang kuat di kalangan generasi muda, terutama dalam mempersiapkan mereka untuk berpartisipasi aktif dalam kehidupan politik di kemudian hari. (Maidi/Parhumas KPU Sumbar)  


Selengkapnya
386

Hasil Vermin, Ory: Tidak ada Tambahan Administrasi Karena Tidak Ada Calon Mantan Narapidana

Padang-sumbar.kpu.go.di - Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sumatera Barat, Surya Efitrimen, mengumumkan bahwa seluruh bakal calon kepala daerah yang akan bertarung dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sumatera Barat pada Pilkada serentak 2024 telah dinyatakan sehat jasmani dan rohani serta bebas dari narkoba. Hasil pemeriksaan kesehatan tersebut disampaikan oleh tim medis dari RSUP M. Djamil kepada KPU Provinsi Sumatera Barat pada 3 September 2024. Menurut Ory Sativa Syakban, seluruh pasangan calon (paslon) yang terdiri dari empat orang, telah memenuhi syarat sebagai Warga Negara Indonesia (WNI), dan dinyatakan sehat secara fisik dan mental serta bebas dari penyalahgunaan narkoba. Lebih lanjut, Ory menyampaikan bahwa tidak ada diantara para paslon yang merupakan mantan terpidana, sehingga tidak ada kebutuhan untuk tambahan administrasi. Selain itu, pekerjaan yang dijalani oleh para paslon saat ini tidak mengharuskan mereka untuk mundur dari jabatan atau profesi mereka. Untuk proses verifikasi administrasi, masa perbaikan dokumen telah dijadwalkan pada 6-8 September 2024. Dokumen hasil perbaikan tersebut kemudian akan diteliti kembali oleh KPU Provinsi Sumatera Barat pada 6-14 September 2024. KPU Provinsi Sumatera Barat juga membuka masa tanggapan masyarakat pada 15-18 September 2024, dengan tanggapan tersebut akan diklarifikasi hingga 21 September 2024. KPU Provinsi Sumatera Barat telah mengambil langkah antisipatif untuk memastikan bahwa proses perbaikan administrasi, yang bertepatan dengan akhir pekan, yakni Jumat, Sabtu, dan Minggu, dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan. (Maidi/Parhumas KPU Sumbar)


Selengkapnya
102

Mengenal Lebih Dekat Proses Pemilu, SMA YARI School Padang Kunjungi KPU Sumbar

Padang-sumbar.kpu.go.id - SMA YARI School Padang melaksanakan kunjungan edukatif ke Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sumatera Barat pada Senin, 2 September 2024. Kunjungan ini merupakan bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka dengan tema "Suara Demokrasi," yang bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang proses Pemilihan Umum (Pemilu) kepada para siswa. Kegiatan yang berlangsung di Aula KPU Provinsi Sumatera Barat ini dihadiri oleh Jons Manedi, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM yang didampingi oleh k Sekretaris KPU Sumatera Barat, Irzal Zamzami, Kabag Partisipasi Hubungan Masyarakat dan SDM, Jumiati, serta beberapa pejabat struktural dan fungsional lainnya. perwakilan dari SMA YARI School, Miss Merry, beserta sejumlah siswa SMA YARI School Padang juga turut hadir. Dalam sambutannya, Irzal Zamzami menyambut baik inisiatif SMA YARI School Padang untuk memperkenalkan Pemilu kepada para siswa. "Pemilu adalah hak fundamental setiap warga negara yang sudah memenuhi syarat, dan penting untuk diperjuangkan. Kami berharap kunjungan ini dapat memberikan wawasan yang berguna dan dapat disebarkan kepada keluarga, teman, dan masyarakat luas," ujarnya. Jumiati, Kabag Partisipasi Hubungan Masyarakat dan SDM Sekretariat KPU Provinsi Sumatera Barat, menjelaskan pentingnya Pilkada 2024 yang akan digelar pada 27 November mendatang. Ia juga mengapresiasi SMA YARI School sebagai sekolah pertama yang melakukan kunjungan edukasi ke KPU Provinsi Sumatera Barat pada tahun 2024. Miss Merry Guru SMA YARI School Padang menyatakan bahwa kunjungan ini merupakan langkah penting dalam mendidik siswa tentang demokrasi dan proses Pemilu. Beberapa siswa yang telah berusia 17 tahun pun menunjukkan minat yang besar dalam memahami tata cara pemilihan, hak-hak pemilih, serta aturan kampanye yang akan diterapkan dalam Pemilihan Ketua Osis di sekolah mereka. Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Jons Manedi, memberikan penjelasan rinci mengenai sejarah Pemilu di Indonesia, sistem Pemilu yang digunakan, serta peran penting pemilih dalam proses demokrasi. Ia juga menekankan pentingnya menjaga integritas demokrasi dengan menghindari penyebaran hoaks, ujaran kebencian, dan politik uang. Kunjungan ini diharapkan tidak hanya memberikan pemahaman yang lebih baik tentang Pemilu kepada siswa, tetapi juga dapat menjadi bekal bagi mereka untuk menjadi pemimpin masa depan yang berintegritas. Selain itu, informasi yang didapat dari KPU diharapkan dapat disebarluaskan ke masyarakat, sehingga kesadaran dan partisipasi dalam Pemilu semakin meningkat. Kegiatan ini ditutup dengan harapan besar bahwa kunjungan edukatif seperti ini dapat terus dilakukan, mengingat pentingnya pendidikan demokrasi bagi generasi muda. (Maidi/Parhumas KPU Sumbar)


Selengkapnya
104

Sosialisasi Pilkada , KPU Sumbar Sasar Pengunjung CFD

Padang-sumbar.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sumatera Barat bekerjasama dengan Radio Republik Indonesia (RRI) Pro 2 Padang menggelar acara sosialisasi melalui event publik dalam rangka Pemilihan Serentak 2024. Acara ini diadakan ditengah kegiatan Car Free Day (CFD) di Kota Padang, Minggu (1/9). Acara tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya partisipasi dalam pemilihan mendatang. Dalam acara tersebut, KPU Provinsi Sumatera Barat menghadirkan "SiCaro", maskot resmi Pilgub Sumbar 2024, yang menjadi daya tarik utama bagi pengunjung. Selain itu, diadakan pula talkshow interaktif yang menghadirkan Anggota KPU Provinsi Sumatera Barat, Medo Patria, dan Sekretaris KPU Sumbar, Irzal Zamzami, untuk memberikan informasi langsung terkait proses dan tahapan pemilu. Acara sosialisasi ini tidak hanya berfokus pada pemberian informasi, tetapi juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan menarik seperti senam sehat, live musik, serta games dan kuis dengan hadiah menarik. Pengunjung juga diberi kesempatan untuk mengecek Daftar Pemilih Tetap (DPT) secara online di lokasi. Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat yang memanfaatkan CFD sebagai ajang rekreasi keluarga. KPU Sumbar berencana untuk terus melanjutkan program sosialisasi ini setiap minggunya di kawasan CFD Kota Padang, dengan harapan semakin banyak warga yang teredukasi mengenai pentingnya berpartisipasi dalam Pemilu 2024. (Maidi/Parhumas KPU Sumbar)


Selengkapnya
374

Hari Kedua Pemeriksaan Kesehatan, Paslon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Sumbar Kedua, Jalani Serangkaian Tes Kesehatan

Padang-sumbar.kpu.go.id - Pemeriksaan kesehatan bagi pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat merupakan bagian dari proses pendaftaran untuk mengikuti kontestasi pilkada. Ketua Komisi Pemilihan Umum Sumatera Barat, Surya Efitrimen, menjelaskan bahwa pemeriksaan ini dilakukan di RSUP M Djamil dan merupakan rangkaian penting dalam persiapan pilkada. Pada hari kedua pemeriksaan kesehatan, pasangan calon Epyardi Asda dan Ekos Albar menjalani serangkaian tes. Sebelumnya, pada hari Jumat, 30 Agustus 2024, pasangan calon Mahyeldi dan Vasco telah menjalani pemeriksaan kesehatan di rumah sakit yang sama. Surya Efitrimen menjelaskan bahwa tim kesehatan yang melakukan pemeriksaan telah ditunjuk secara resmi oleh KPU Sumbar. Hasil pemeriksaan kesehatan akan diserahkan kepada KPU Sumbar setelah seluruh proses selesai. Direktur Utama RSUP M Djamil, Dovy Djanas, menguraikan bahwa pemeriksaan kesehatan mencakup pemeriksaan jasmani, rohani, serta tes narkoba. Proses ini meliputi berbagai tahapan, termasuk pemeriksaan laboratorium untuk darah dan fungsi organ, serta pemeriksaan lanjutan seperti pemeriksaan jantung, USG, dan lainnya. Pasangan calonn Epyardi Asda dan Ekos Albar menyatakan kesiapan mereka untuk mengikuti seluruh prosedur yang ditetapkan. "Kami siap melaksanakan prosedur sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Semoga proses ini lancar dan mendapatkan ridho dari Allah subhanahu wa ta’ala," ujar Epyardi Asda. Anggukan kepala dari Ekos Albar disampingnya menunjukkan dukungannya terhadap pernyataan tersebut. Dengan selesainya pemeriksaan kesehatan, KPU Sumbar akan melanjutkan proses pendaftaran paslon dan mempersiapkan tahapan selanjutnya menuju pilkada yang akan datang. (Maidi/Parhumas KPU Sumbar)


Selengkapnya
106

Rikkes Paslon Kepala Daerah Surya: Jika TMS, Paslon Dapat Diganti Atau Dibatalkan

Padang-sumbar.kpu.go.id - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi dan Vasco Ruseimy, menjalani tes kesehatan di RSUP M. Djamil Padang pada Jumat (30/8). Tes kesehatan tersebut merupakan salah satu tahapan penting dalam proses pendaftaran calon kepala daerah (Cakada) untuk Pilkada serentak 2024 yang akan datang. Mahyeldi dan Vasco tiba di rumah sakit sekitar pukul 07.00 WIB untuk mengikuti pemeriksaan yang berlangsung selama sekitar 10 jam. Tes kesehatan ini meliputi pemeriksaan jasmani, rohani, serta deteksi penggunaan narkoba. Pemeriksaan ini dilakukan secara menyeluruh untuk memastikan kesiapan fisik dan mental para calon dalam menghadapi tugas-tugas pemerintahan jika terpilih nanti. Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sumatera Barat, Surya Efitrimen, bersama anggota KPU lainnya, hadir menyambut pasangan calon tersebut dan mendampingi mereka dalam konferensi pers yang digelar di lokasi pemeriksaan. “Proses pemeriksaan yang dilakukan ini adalah rangkaian dari pendaftaran pasangan calon kepala daerah untuk mengikuti kontestasi pilkada,” ujar Surya Efitrimen dalam konferensi pers tersebut. Ia juga menjelaskan bahwa hasil tes kesehatan merupakan salah satu faktor penting dalam penentuan kelayakan seorang calon. Jika seorang calon dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) dalam pemeriksaan kesehatan, partai pengusul memiliki opsi untuk mengganti calon tersebut dengan nama lain. Namun, jika tidak ada penggantian, pencalonan bisa dibatalkan. Direktur RSUP M. Djamil, Dovy Djanas, mengungkapkan bahwa pemeriksaan ini melibatkan tim medis yang terdiri dari 60 dokter. Pemeriksaan meliputi berbagai jenis tes, termasuk pemeriksaan laboratorium, fisik, serta pencitraan medis seperti MRI. Dovy juga menyebutkan bahwa proses pemeriksaan kesehatan ini dijadwalkan berlangsung dari 30 Agustus hingga 2 September 2024, dan mencakup 16 pasangan calon kepala daerah dari berbagai wilayah di Sumatera Barat. Dalam kesempatan yang sama, Mahyeldi, calon Gubernur Sumatera Barat, menyampaikan terima kasih kepada KPU dan pihak RSUP M. Djamil yang telah memfasilitasi pemeriksaan kesehatan ini. Ia juga menegaskan bahwa dirinya dan pasangannya, Vasco Ruseimy, siap untuk mengikuti semua tahapan dan persyaratan yang telah ditetapkan dalam proses Pilkada ini. "Semoga seluruh rangkaian pemeriksaan kesehatan bagi pasangan calon kepala dan wakil kepala daerah di Sumbar berjalan lancar," ujar Surya Efitrimen menutup konferensi pers tersebut. Pilkada serentak 2024 di Sumatera Barat diprediksi akan berlangsung sengit, dengan berbagai pasangan calon yang sudah mulai mempersiapkan diri untuk meraih dukungan dari masyarakat. Tes kesehatan ini menjadi salah satu tahapan krusial untuk memastikan bahwa para calon memiliki kondisi fisik dan mental yang prima dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan jika terpilih nantinya. (Maidi/Parhumas KPU Sumbar)


Selengkapnya