Sosdiklih, Ory: Banyak Cara untuk Dapat Berperan Aktif dalam Kepemiluan

Padang-sumbar.kpu.go.id - Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Provinsi Sumatera Barat, Ory Sativa Syakban menghadiri pembukaan sekaligus memberikan materi sosialisasi dan pendidikan pemilih dalam Pilkada serentak Tahun 2024 kepada peserta Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan (PKL) Angkatan ke- V, Latihan Instruktur I (LI I) Angkatan ke-II, Kursus Banser Lanjutan (SUSBALAN) Angkatan ke-V dan Kursus Pelatih Banser (SUSPELAT) Angkatan ke-II, di Asrama Haji Embarkasi (26/7/2024).

Ketua PW GP Ansor Sumatera Barat Rahmat Tk. Sulaiman, dalam sambutannya mengatakan "kita harus seperti pohon yang baik, ada kepribadian dan ideologi kita tertancap di bumi, menjulang ke batang dan rantingnya, buahnya dinikmati oleh manusia, artinya apapun posisi kita, kita bisa belajar seperti pohon" katanya dihadapan peserta yang juga dihadiri Ketua Pimpinan Pusat GP Ansor Muhammad Aziz Hakim dan DirIntelkam Polda Sumbar, AKBP Alex Prawira.

"Peserta kepemimpinan menengah itu nantinya akan mampu menjawab kebutuhan organisasi dan bangsa ini di masa depan. Pengasuh Ponpes Bustanul Yaqin Padang Pariaman itu menambahkan, ada 3 (tiga) tantangan bangsa ini pada lima tahun mendatang. Hal itu diantaranya; munculnya generasi baru, digitalisasi segala aspek kehidupan, dan tren intoleransi & radikalisme, " tambahnya.

Direktur Intelkam Polda Sumbar AKBP Alex Prawira, menekankan pentingnya peran pemuda dalam menjaga keutuhan NKRI. Ia juga menegaskan pentingnya menebar benih-benih kebaikan untuk kemaslahatan bersama. “Saya minta peran aktif Pemuda Ansor dalam menjaga kamtibmas di Sumatera Barat dan menjadi teladan ditengah masyarakat," pintanya.

Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Provinsi Sumatera Barat, Ory Sativa Syakban dalam materi sosdiklih menyampaikan informasi terkait penyelenggaraan Pilkada serentak 2024 dan mengajak kader Ansor berperan aktif dalam penyelenggaraan event lima tahunan ini.

"Dalam Pemilu banyak sekali agenda-agenda yang bisa kader Ansor geluti, salah satunya menjadi konsultan politik, menjadi lembaga survei, dan akuntan publik. Ory juga menyampaikan sebagai kader ansor kita harus menyiapkan bekal keilmuan salah satunya ilmu komunikasi.

"Kalau kita tidak masuk kedalam sebuah sistem, baik itu sebagai penyelenggara pemilu maupun sistem tata negara lainnya, lalu kapan kita mengukur kekuatan kita" ulasnya. (Kin/Parhumas KPU Sumbar)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Dilihat 79 Kali.